Sejuta Manfaat Buah Rambutan
Tentu
kalian sudah sangat mengenal buah rambutan yang dimana mempunyai manfaat dan
kandungan yang sangat baik untuk tubuh. Di dalam buah rambutan
tersimpan khasiat obat yang tak ternilai harganya, menurut kajian pakar tanaman
obat, buah rambutan memuat besi, kalium, sapai vitamin C. dalam setiap 100 gram
(sekitar 3 buah rambutan terkandung 69 kalori, 18,1 gram karbohidrat, serta 58
mg vitamin).
Serba serbi tentang rambutan
Rambutan
adalah
tanaman tropis yang tergolong ke dalam suku lerak-lerakan atau Sapindaceae,
berasal dari daerah kepulauan di Asia Tenggara. Kata “rambutan” berasal dari
bentuk buahnya yang mempunyai kulit menyerupai rambut.
Rambutan banyak terdapat di daerah tropis seperti Afrika, Kamboja, Karibia , Amerika Tengah, India, Indonesia, Malaysia, Filipina, Thailand dan Sri Lanka.
Rambutan banyak terdapat di daerah tropis seperti Afrika, Kamboja, Karibia , Amerika Tengah, India, Indonesia, Malaysia, Filipina, Thailand dan Sri Lanka.
Buah rambutan terbungkus oleh kulit yang memiliki “rambut” di bagian luarnya (eksokarp). Warnanya hijau ketika masih muda, lalu berangsur kuning hingga merah ketika masak/ranum. Endokarp berwarna putih, menutupi “daging”. Bagian buah yang dimakan, “daging buah”, sebenarnya adalah salut biji atau aril, yang bisa melekat kuat pada kulit terluar biji atau lepas (“rambutan ace”/ngelotok).
Pohon dengan buah masak sangat menarik perhatian karena biasanya rambutan sangat banyak menghasilkan buah. Jika pertumbuhan musiman, buah masak pada bulan Maret hingga Mei, dikenal sebagai “musim rambutan”. Masanya biasanya bersamaan dengan buah musiman lain, seperti durian dan mangga.
Biji rambutan
tidak
beracun dan mengandung karbohidrat, lemak, protein, yang dapat memenuhi
kebutuhan tubuh dari gizi. Biji rambutan juga mengandung lemak polifenol cukup
tinggi. Komposisi zat-zat kimia dalam biji rambutan tersebut menghasilkan
khasiat hipoglikemik (menurunkan kadar gula dalam darah) sehingga biji rambutan
banyak digunakan untuk pengobatan alternatif guna menormalkan kadar gula darah
penderita kencing manis (diabetes mellitus yang cenderung tinggi).
Kadar
serat rambutan juga cukup tinggi, sekitar 2 gram per 100 gram berat buah.
Karakter buah seperti ini cocok dikonsumsi orang-orang yang tengah berdiet
menurunkan atau menjaga berat badan.
Bagaimana cara mengolah buah rambutan ?
Contoh
pemakaian:
Disentri.
Cuci
kulit buah rambutan (10 buah), potong-potong seperlunya. Tambahkan tiga gelas
minum air bersih, lalu rebus sampai airnya tersisa separuhnya. Setelah ,dingin,
saring dan minum sehari dua kali, masingmasing tiga perempat gelas.
Demam.
Cuci
kulit buah rambutan yang telah dikeringkan (15 g). Tambahkan tiga gelas air
bersih, lalu rebus sampai mendidih selama 15 menit. Setelah dingin, saring dan
minum tiga kali sehari, masing-masing sepertiga bagian.
Menghitamkan rambut beruban.
Cuci
daun rambutan secukupnya, lalu tumbuk sampai halus. Tambahkan sedikit air
sambil diaduk merata sampai menjadi adonan seperti bubur. Peras dan saring
dengan sepotong kain. Gunakan air yang terkumpul untuk membasahi rambut kepala.
Lakukan setiap hari sampai terlihat hasilnya
Kencing manis.
Gongseng
biji rambutan (lima biji), lalu giling sampai menjadi serbuk. Seduh dengan satu
cangkir air panas. Setelah dingin, minum airnya sekaligus. Lakukan 1–2 kali
sehari
Sariawan.
Cuci
kulit kayu rambutan (tiga ruas jari), lalu rebus dengan dua gelas air bersih
sampai tersisa satu gelas. Gunakan untuk berkumur selagi hangat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar